Artur Beterbiev merasa baru memulai pertandingan di ronde ke 8

Artur Beterbiev merasa baru mulai bertarung pada ronde ke-8

TINJUSPORT.COM - Juara tiga sabuk dan raja KO di kelas berat ringan, Artur Beterbiev, mengatakan bahwa dia bisa bertarung lebih baik saat menghadapi Anthony Yarde, dalam kemenangan TKO pada ronde kedelapan di Wembley Arena di London, Inggris.

Beterbiev juga mengatakan bahwa dia setuju dengan keputusan pelatih Anthony Yarde, Tunde Ajayi, yang membuat penyerahan karena akan sangat berbahaya jika pertarungan itu dilanjutkan.

Meski Beterbiev berhasil mempertahankan ketiga gelar miliknya, namun ia harus berjuang keras untuk meraihnya. Anthony Yarde berhasil mulai dengan cepat dan melemparkan cukup banyak pukulan di paruh pertama pertarunan, dimana Yarde berhasil mengeksploitasi Beterbiev karena Beterbiev memulai dengan lambat.

Namun mental baja dan pengalaman Beterbiev akhirnya menjadi pembeda pada pertarungan ini, Beterbiev mengejutkan Yarde dengan pukulan tangan kanan keras yang menjatuhkan Yarde.

Terlihat dengan jelas bahwa Yarde terluka setelah ia menerima pukulan itu di babak kedelapan, Saat kembali bangkit Yarde berjalan ke cornernya dengan menatap pelatihnya, Tunde, mungkin Yarde memberikan isyarat bahwa dia terluka.

Pelatih Yarde tidak langsung melempar handuk pada saat itu, tetapi tak lama setelah pertarungan dilanjutkan, Tunde Ajayi dengan cepat menghentikan pertarungan, setelah Beterbiev memojokan Yarde di pinggir ring dengan kombinasi pukulan berat yang menyakitinya.

Saat konferensi pers setelah pertarungan, Artur Beterbiev mengatakan, "Sejujurnya dalam pertarungan ini saya tidak melakukan pekerjaan dengan baik untuk menghindari pukulan, saya tidak melakukan semua yang saya inginkan.

"Itu adalah kemenangan lain, hanya ada delapan ronde dan saya tidak bisa menunjukkan performa saya saat itu, saya pikir saya baru saja memulai. Sejujurnya saya baru bangun di babak itu.

"Ia menyaksikan laga terakhir saya dan mengatakan saya lambat. Tapi selama pertarungan, saya berpikir kenapa anda  bilang saya lambat, Dia lambat, bukan Saya.

"Saya tidak bisa mengatakan itu adalah pertarungan terberat saya, tetapi dia bagus dan dia melakukan pekerjaan dengan baik. Saya merasa memegang kendali, Dia pria yang baik dan saya berharap dia baik untuk masa depan.

"Bagi saya hari ini adalah kemenangan tetapi baginya itu adalah pengalaman. Saya pikir dia memiliki kemampuan untuk memenangkan gelar dunia karena dia masih muda dan dia memiliki potensi, malam ini dia mendapatkan banyak pengalaman," ungkap Artur Beterbiev.

Kita bisa melihat perbedaan skill saat Beterbiev menjebak Yarde dengan membiarkannya menyerang di sudut ring lalu memutar badannya dengan cepat dan membalikan keadaan, pada saat itu Yarde tidak dapat menghindari semua pukulan keras Beterbiev.

Petinju dengan tingkat kecerdasan yang tinggi, bermental baja dan memiliki pukulan berat serta dengan pengalaman yang luar biasa hebat, Artur Beterbiev masih sangat layak untuk menjadi juara dunia meski sudah berumur 37 tahun.

Menurut teman teman, berapa lama lagi Artur Beterbiev akan menjadi juara dunia sebelum Skillnya memudar karena usia? berikan tanggapan kalian di kolom komentar!

Berbagi :